
Bupati Indragiri Hilir (Inhil), H. Herman, SE, MT menerima kunjungan hangat dari Bupati Kepulauan Meranti, AKBP (Purn) H. Asmar beserta rombongan pada Senin malam (14/4/2025), di rumah dinas Bupati Inhil. Pertemuan ini bukan hanya ajang silaturahmi antara dua sahabat lama, namun juga menjadi langkah strategis dalam memperkuat sinergi daerah, khususnya dalam hal ketahanan pangan melalui hilirisasi komoditi kelapa.
Didampingi Wakil Bupati, Staf Ahli, Asisten, dan sejumlah Kepala OPD, Bupati Herman menyampaikan bahwa hilirisasi kelapa merupakan bagian penting dari visi besar daerah dalam mewujudkan kemandirian pangan berbasis potensi lokal.
“Indragiri Hilir merupakan salah satu penghasil kelapa terbesar di Indonesia. Kita ingin masyarakat tidak hanya menjual kelapa mentah, tapi mampu mengolahnya menjadi produk bernilai tambah seperti minyak kelapa, santan instan, tepung kelapa, dan makanan ringan. Ini akan memperkuat ketahanan pangan keluarga sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat,” ujar Bupati Herman.
Kunjungan ini juga menjadi momen mempererat kembali hubungan emosional antara kedua kepala daerah. Diketahui, Bupati Herman pernah bertugas di Meranti sebelum kembali ke kampung halamannya dan menjabat sebagai Bupati Inhil. Begitu pula Bupati Asmar yang juga memiliki sejarah panjang pengabdian di Inhil sebelum memimpin Kabupaten Kepulauan Meranti.
“Kami sering berkoordinasi sejak dulu, bahkan ketika Pak Herman menjabat Kadis Peternakan Provinsi hingga jadi PJ Bupati. Silaturahmi ini kami harap dapat terus terjaga dan memberi dampak positif, terutama dalam memperkuat ketahanan pangan dan menanggulangi inflasi di Riau, khususnya Inhil dan Meranti,” ungkap Bupati Asmar yang juga pernah menjabat sebagai Kapolsek di sejumlah wilayah Inhil.
Ke depan, kedua belah pihak berkomitmen menggandeng swasta dan kabupaten tetangga lainnya, termasuk dalam pengembangan teknologi pengolahan kelapa yang berkelanjutan. Tujuannya adalah untuk mengoptimalkan hasil, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, serta menjadikan komoditi kelapa sebagai tumpuan utama dalam membangun kemandirian pangan daerah.